AFI Wahid
Butiran anak panah dari langit meluncur begitu derasnya
Mejelma menjadi air hujan
Menembus lekuk bumi yang memanas
Bergelimang air mata terkanvas oleh ribuan kecongkakan
Asaku menjelma menjadi aliran darah yang menjerit
Lewat tangisan yang menggumpal dalam penjara
Kabut awan putih seakan memanas
Menerawang kejadian yang menggelembung di bumi
Percikan sinar putih menggeliat di awang-awang
Memantulkan sejuta harapan dan kasih saying
Tapi hati ini tertutupi debu yang menebal
Dalam pori-pori yang mengepi demi
Lambaian tangan para pendusta begitu menawan
Darahku seakan membeku dalam kejengkelan yang menggunung
Kecapi menjelma menjadi gitar tua
Mengiringi lagu yang beitu sumbang dan hambar
Memadukan bau anyir dan kenistaan menjadi alunan lagu
Rajutan yang begitu serasi membuat hatiku begitu tergores
Kecuali ada keajaiban yang datang
Tuhan telah menebarkan beni-beni kasih sayang
Otak yang menjadi anugerah terdorong
Kekuatan dahsyat yang melululantahkan kamuflase yang mapan
Pertempuran dahsyat itu selalu terjadi secara universal
Jadilah pengemudi dokar yang mampu mengendalikan
Dua kuda yang berbaur keinginan
Menjadi insan yang mengetahui jatih diri dan kodratnya
Surabaya, 18 Mei 2010
Butiran anak panah dari langit meluncur begitu derasnya
Mejelma menjadi air hujan
Menembus lekuk bumi yang memanas
Bergelimang air mata terkanvas oleh ribuan kecongkakan
Asaku menjelma menjadi aliran darah yang menjerit
Lewat tangisan yang menggumpal dalam penjara
Kabut awan putih seakan memanas
Menerawang kejadian yang menggelembung di bumi
Percikan sinar putih menggeliat di awang-awang
Memantulkan sejuta harapan dan kasih saying
Tapi hati ini tertutupi debu yang menebal
Dalam pori-pori yang mengepi demi
Lambaian tangan para pendusta begitu menawan
Darahku seakan membeku dalam kejengkelan yang menggunung
Kecapi menjelma menjadi gitar tua
Mengiringi lagu yang beitu sumbang dan hambar
Memadukan bau anyir dan kenistaan menjadi alunan lagu
Rajutan yang begitu serasi membuat hatiku begitu tergores
Kecuali ada keajaiban yang datang
Tuhan telah menebarkan beni-beni kasih sayang
Otak yang menjadi anugerah terdorong
Kekuatan dahsyat yang melululantahkan kamuflase yang mapan
Pertempuran dahsyat itu selalu terjadi secara universal
Jadilah pengemudi dokar yang mampu mengendalikan
Dua kuda yang berbaur keinginan
Menjadi insan yang mengetahui jatih diri dan kodratnya
Surabaya, 18 Mei 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar